Bali Bangkit, 4000 wisman manfaatkan VOA Event Mulai Semarak Digelar.

Krishna Zaman, Ketua DPW Pemuda PERINDO Bali

Krishna Zaman, Ketua DPW Pemuda PERINDO Bali.

Denpasar, Harian Nusa Online —
Lesunya perekonomian Bali semenjak kasus  covid merebak yang melumpuhkan kegiatan pariwisata kini berangsur pulih.

Kantor Wilayah Kemenkumham Bali mencatat setidaknya ada lebih dari 4.000 warga negara asing (WNA) yang memanfaatkan layanan visa on arrival (VoA) untuk masuk wilayah RI di Pulau Dewata tersebut sejak 7 Maret 2022.

“Dari tanggal 7 Maret sampai dengan tanggal 24 Maret 2022 WNA yang memanfaatkan layanan VoA sebanyak 4.057 orang,” kata Kepala Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk di Denpasar, Sabtu (26/3).

Berbagai event yang sukses terselenggara juga memberikan andil pada tumbuhnya kepeecayaan dunia internasional untuk berkunjung ke Pulau Dewata.

Seperti misalnya penyelenggaraan Forum Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 yang sukses  digelar di Nusa Dua Bali (20/02/2022) lalu. Para delegasi parlemen dunia pun menyatakan saat ini penyelenggaraan IPU telah naik kelas setelah melihat standar pelaksanaan oleh DPR RI dan menyebut Indonesia menjadi barometer baru pelaksanaan forum-forum IPU.

Kemudian ada event Joyland Bali Festival 2022. Joyland adalah festival seni budaya dengan aktivitas dan hiburan pilihan seperti pertunjukan musik, pemutaran film, lokakarya kreatif, komedi dan pasar. Event yang juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Jumat (26/3/2022)

Akhir pekan kemarin, ada juga event bersepeda eksklusif bertema “Bali Health Tourism; Luxury Cycling Experience”. Event Sport Tourism ini dihelat di Nusa Dua, Bali, Minggu (27/3/2022) kemarin.

Selain mampu menjadi daya tarik wisatawan, penyelenggaraan event dipercaya mampu menggerakkan perekonomian terutama sektor yang terkait.

“Kami bersyukur dan bergembira mengamati  berseminya kembali sektor Pariwisata di Bali. Kami percaya perekonomian Bali akan bangkit. Dan ini bukti bahwa regulasi yang baik akan membawa dampak yang baik pula,” Ujar Krishna Zaman yang menjabat sebagai Ketua DPW Pemuda Perindo Bali

Lebih lanjut Krishna menyampaikan bahwa Pemuda Perindo Bali mendorong agar kesempatan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Bali terutama penyelenggara MICE, agar jangan sampai event besar akhirnya dihandle oleh  EO luar yang kebanyakan berasal dari Ibukota Jakarta.

“Dan kami tetap himbau agar protokol kesehatan tetap diperhatikan secara ketat. Karena salah satu kunci kepercayaan internasional  ada pada keamanan kesehatan.” Pungkas Krishna Zaman.

Tinggalkan Balasan