Naas Menimpa Wisatawan Arab di Telaga Waja, Keluarga Korban Tolak Otopsi Dan Tidak Akan Menuntut. Masya Allah Ini Sebabnya !
Karangasem – Harian Nusa Online. Kecelakaan tragis menimpa Wisatawan Asing asal Arab Saudi yang bernama Barah Kamila Ali (43). Saat bersama keluarganya melakukan aktivitas rafting di Sungai Telaga Waja, Kecamatan Rendang, Kabupaten, Karangasem perahunya terbalik dan kepalanya diduga terbentur batu hingga menyebabkan meninggal dunia, Minggu (27/11/2022).
Dugaan Banjir Bandang
Dugaan peristiwa disebabkan oleh aliran sungai yang berasal dari hulu tiba-tiba mengalir dengan deras sehingga menghantam perahu yang membawa korban. Akibatnya perahu terbalik dan korban sempat terbawa arus lalu kepala korban diduga terbentur di bebatuan sehingga mengalami luka yang cukup serius. Nyawa korban akhirnya tak bisa diselamatkan lagi.
Suami Korban Ikhlas Menerima Musibah Sebagai Takdir.
Meski dirudung rasa duka yang mendalam, pihak keluarga korban yang diwakili suaminya, Ali Mania A Aldarbi (42), menyatakan bahwa keluarga sudah mengikhlaskan kepergian istrinya. Dirinya juga menolak janazah korban untuk dilakukan visum dan otopsi.
“Saya tidak akan menyalahkan siapa-siapa atas kematian istri saya. Saya percaya semua itu bagian dari takdir. Saya juga tidak menuntut siapa pun baik secara hukum. Saya ingin segera melakukan prosesi pemakaman istri saya di Arab Saudi,” sebut Aldarbi yang dituangkannya dalam bentuk sebuah surat pernyataan bermaterai.
Jenazah Diterbangkan Hari Ini.
Duka keluarga Aldarbi turut dirasakan oleh I Made Agus Kertiana, pemilik wisata arung jeram BMW Rafting. Dirinya beserta manajemen turut mengantarkan jenazah sampai ke Bandara Ngurah Rai untuk diterbangkan hari ini, Minggu (27/11/22).
“Kami tadi sudah bertemu langsung dengan keluarga, kami selaku keluarga besar BMW Rafting sempat menyampaikan turut berduka cita atas kehilangan yang menimpa keluarga Aldarbi. Suami dan keluarga korban menerima kejadian ini sebagai takdir dan sudah mengikhlaskan kepergian almarhumah. Kami turut mendoakan semoga Almarhumah diterima amal ibadah beliau dan mendapat tempat terbaik disisi-Nya.” Tutup Kertiana dengan Doa
