Tingkatkan Daya Jual Komoditas Unggulan, Ini yang dilakukan tim dosen FIT & FIK TELKOM UNIVERSITY Bandung di Desa Sukawarna

Produk pertanian yang memiliki potensi untuk dikembangkan ke arah skala industri adalah buah dan sayur. Buah dan sayuran merupakan produk yang tidak tahan lama dan memiliki harga yang relatif rendah. Selama ini, petani hanya menjual produk buah dan sayur dalam bentuk produk mentah tanpa adanya diversifikasi produk. Sukawarna adalah salah satu kelurahan di Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. Sebagian besar penduduk di kelurahan ini bermata pencaharian sebagai petani. Hasil pertanian utama dari daerah ini adalah sayuran, selain dari buah-buahan dan tanaman hortikultura. Pengembangan produk komoditas unggulan di suatu wilayah perlu mendapatkan perhatian yang besar baik dari pemerintah, masyarakat maupun perguruan tinggi agar dapat berkembang lebih kompetitif bersama pelaku ekonomi lainnya. Namun berbagai kendala masih dihadapi oleh masyarakat selama ini biasanya menyangkut skill atau keahlian yang dimiliki, namun di era sekarang ini permasalahan utamanya juga terletak pada pengetahuan (knowledge) ketika menghadapi perubahan (bertransformasi), serta minimnya kreativitas dalam mengelola komoditas produk unggulan yang ada saat ini agar lebih memiliki daya jual yang lebih tinggi.

Merujuk pada situasi dan permasalahan yang dihadapi oleh mitra, maka tim pengabdian masyarakat dari Fakultas Ilmu Terapan dan Fakultas Industri Kreatif Telkom University Bandung telah melakukan kegiatan pembinaan dan pengembangan kepada para pelaku usaha ekonomi di wilayah Kelurahan Sukawarna agar dapat meningkatkan pengetahuan, keahlian yang berdaya saing tinggi. Adapun beberapa solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh mitra yang sudah diimplementasikan adalah sebagai berikut :

(1) Memberikan edukasi cara mengelola produk komoditas mentah menjadi produk olahan siap jual dan memiliki nilai tambah melalui pelatihan ataupun workshop kepada para pelaku ekonomi di wilayah Kelurahan Sukawarna yang bertujuan untuk menambah nilai jual dari hasil komoditas utama sayur-sayuran di wilayah tersebut.

(2) Disediakan kegiatan pendampingan mengenai cara memasarkan produk untuk membantu mitra dalam merumuskan strategi pemasaran yang tepat ketika hendak mempromosikan produk olahan hasil komoditas utama sayur-sayuran di wilayah Kelurahan Sukawarna. Diharapkan para mitra dalam mengkomunikasikan strategi pemasaran mengenai produk-produk olahan yang dihasilkan tersebut dapat tepat sasaran.

(3) Mengimplementasikan desain packaging serta label produk olahan hasil komoditas utama di wilayah Kelurahan Sukawarna, yang diharapkan melalui penyediaan desain kemasan yang menarik tersebut dapat menambah added value dan daya tarik calon konsumen untuk membeli produk tersebut.

Dr. Astri Wulandari, S.E., M.M. selaku ketua tim pelaksana kegiatan pengabdian masyarakat ini berpendapat bahwa pengembangan kreativitas memegang peranan yang sangat penting dalam berbisnis. Persaingan yang ketat dalam berbisnis dan menjalankan usaha mendorong para pebisnis untuk memiliki kreativitas tinggi. Dari segi proses produksi (operasional) para masyarakat sasar pelaku ekonomi di wilayah Kelurahan Sukawarna harus terus dilatih agar mampu memilih dan memilah bahan sayuran yang menjadi favorit dari calon konsumen (target pasar), kemudian mengidentifikasi teknik pengolahan yang cocok dengan karakteristik sayuran yang akan dijadikan bahan pokok. Dari segi penyajian harus dibuat semenarik mungkin dengan desain yang informatif dan sesuai dengan kandungan yang ada di dalamnya. Di tengah gencarnya era digital saat ini, inovasi harus lebih diasah untuk memperoleh produk-produk baru yang memiliki nilai jual dan value added yang lebih tinggi dan mampu berdaya saing. Hal ini juga didukung dengan pengelolaan pemasaran yang dapat dijangkau lebih luas lagi melalui teknologi seperti pemasaran secara digital melalui media sosial. Dalam dunia pemasaran tentu harus memperhatikan hal hal yang menjadi pendukung terjualnya sebuah produk. Salah satunya adalah packaging atau kemasan sebuah produk yang akan dijual ke pasaran. Selain sebagai kemasan, proses packaging juga akan melindungi produk tersebut hingga sampai ke customer.

Lurah atau Pimpinan di Kelurahan Sukawarna, Sukajadi, Bandung yakni Dr. R. Nana Hadiana, S.E., M.M. sangat menyarankan agar kegiatan pengabdian masyarakat di periode selanjutnya agar dapat terus dilanjutkan dan akan tetap konsisten mendampingi mitra. Karena menurutnya, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat yang diharapkan dapat memudahkan warga setempat (pelaku ekonomi di wilayah Kelurahan Sukawarna) dalam memasarkan hasil pertaniannya dengan nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya, serta menjadi sebuah pengetahuan baru bagi para pelaku usaha binaan mengenai strategi pemasaran. Misalnya dengan memberikan pendampingan dengan tema lain yang bermanfaat bagi masyarakat sasar, seperti pelatihan digital marketing lanjutan terutama dengan memanfaatkan sosial media advertising. Setelah itu pada aspek pemasaran akan melibatkan leads sampai ke customer retention dalam kerangka customer relationship management. Diharapkan bentuk keberlanjutan program pengabdian kepada masyarakat di masa mendatang dapat diwujudkan dalam bentuk pengadaan pelatihan dan pendampingan lainnya yang dibutuhkan oleh mitra sasar yang belum terakomodir oleh kegiatan pengabdian masyarakat kali ini.